ROCKPORT Calon Jamaah Haji dan ASN

Halo semuanya..

Kami kembali lagi nih. Berita kali ini adalah tentang aktivitas Puskesmas Sawit II yang melakukan rockport pada tanggal 22 April 2017. Adapun kegiatan rockport ini dilakukan untuk calon jamaah haji dan untuk ASN (Aparatur Sipil Negara) serta seluruh karyawan di Puskesmas Sawit II.

Kegiatan Rockport dilakukan di lapangan daerah Banyudono. Sebelum melakukan rockport, peserta wajib menghitung denyut nadi dan mengukur tekanan darah. Kemudian, semua peserta diajak untuk pemanasan untuk mencegah kram otot. Setelah itu, dimulai dengan grup 1 yaitu dari calon jamaah haji. Peserta wajib mengelilingi lapangan sebanyak 4 kali putaran atau secara standarnya sejauh 1,6 km. Di sini peserta boleh lari, boleh jalan cepat. Sesuai dengan kemampuan pribadi masing-masing.

Adapun tahap 2 adalah dari ASN dan karyawan Puskesmas Sawit II. Peraturan yang sama berlaku untuk para ASN dan karyawan. Kegiatan rockport berakhir pada pukul 10.00 WIB.

Berikut dokumentasinya:

Kartini Kesehatan Puskesmas Sawit II

Tanggal berapa sekarang?

21 APRIL 2017

Wah, ada apa di tanggal ini, sepertinya spesial bagi perempuan Indonesia?

Yup, tanggal 21 April merupakan hari peringatan akan Ibu Kartini, sosok perempuan Indonesia yang pada zaman penjajahan dulu giat memperjuangkan kesetaraan gender antara perempuan dan laki-laki. 

Pada zaman dahulu, perempuan dianggap sebagai "Kanca Wingking" atau hanya mengurusi rumah, anak, suami, dan keluarga (include masak, dkk). Bahkan perempuan zaman dulu kurang diperkenankan untuk mengeyam pendidikan.

Dari sinilah Ibu Kartini mulai mendobrak dengan semangat Emansipasi Wanita-nya untuk memperjuangkan hak-hak perempuan, seperti pendidikan, pekerjaan dan lain-lain. Perempuan berhak untuk mendapatkan pendidikan dan berkarya di masyarakat tanpa melupakan kodratnya sebagai perempuan. Melalui bukunya yang berjudul Habis Gelap Terbitlah Terang, Ibu Kartini memulai pergerakannya dan akhirnya seperti sekarang, perempuan dan laki-laki dapat setara dalam beberapa aspek kehidupan tanpa melupakan kodrat masing-masing.

Jerih payah Kartini dapat nyata kita lihat di kehidupan kita sehari-hari, contohnya di bidang KESEHATAN. Banyak perempuan yang terjun di dunia kesehatan sebagai dokter, perawat, bidan, perawat gigi, dokter gigi, apoteker, analis kesehatan, sanitarian, ahli gizi, tenaga kesehatan masyarakat, fisioterapis, dan masih banyak lagi,

Jadi Wahai Kartini Kesehatan, BERKARYALAH DEMI KEMAJUAN KESEHATAN INDONESIA.

Salam C.A.R.E.

Berikut ini adalah foto kebersaman Kartini Kesehatan Puskesmas Sawit II:

Penyelidikan Epidemiologi dan Survei TPM (Bagian 2)

Lanjutan dari postingan sebelumnya:

Pada hari Kamis, 20 April 2017 juga dilakukan survei terhadap salah satu pabrik roti di Desa Tlawong. Kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan dari tim Upaya Kesehatan Kerja yang berkolaborasi dengan Promkes, Kesling dan Gizi. Tujuan dari survei TPM ini adalah untuk membina TPM agar dalam pelaksanaannya tetap sesuai dengan syarat-syarat kesehatan.

Berikut dokumentasinya:

Penyelidikan Epidemiologi dan Survei TPM (Bagian 1)

Halo warga Sawit dan seluruh warga Indonesia..

Siang ini kami akan berbagi info tentang kegiatan yang telah dilakukan pada hari Kamis, 20 April 2017. #postingannyarapelan he he he he ☺☺☺✌ ✌ ✌

Ada 2 kegiatan yang dilakukan oleh Tim Puskesmas Sawit II. Mau tahu apa saja?

Well, inilah dia:

1. Penyelidikan Epidemiologi terkait DBD

Masa-masa sekarang merupakan masa-masa perubahan musim atau sering disebut musim pancaroba. Pada musim ini sering muncul masalah penyakit dan salah satunya adalah Demam Berdarah Dengue atau DBD. Penyakit ini sebenarnya diakibatkan oleh VIRUS DENGUE (ada 4 tipe yaitu DEN-1, DEN-2, DEN-3, dan DEN-4). Penyebaran virus ini diperantarai oleh nyamuk Aedes aegepty dan Aedes albopictus.

Nyamuk A. aegepty lebih sering muncul pada pukul 08.00-10.00 dan 14.00-16.00 dan lebih suka di dalam ruangan seperti dalam kamar mandi. Sebaliknya, untuk A. albopictus lebih suka pada luar ruangan.

Penyakit DBD sendiri biasanya diawali dengan demam yang siklusnya akan membentuk seperti pelana kuda, yaitu tinggi-turun-tinggi lagi. Lalu mengapa perlu adanya PE?

PE atau penyelidikan epidemiologi merupakan kegiatan survei untuk mendapatkan gambaran besaran suatu masalah kesehatan atau penyakit secara menyeluruh. Tujuan dari adanya PE adalah:

1. Mendapatkan besaran masalah
2. Mendapatkan gambaran klinis dari suatu penyakit secara epidemiologi
3. Mendapatkan informasi tentang faktor risiko

Di wilayah kerja Puskesmas Sawit II, ada 2 desa yang sudah dilakukan PE, yaitu desa Kemasan dan Tlawong. Adanya PE oleh tim Puskesmas Sawit II juga dimaksudkan agar masyarakat semakin peduli dengan lingkungan agar dapat mencegah terjadinya penyebaran penyakit seperti DBD.

Berikut dokumentasinya:

Puskesmas Keliling: Semakin Dekat dengan Masyarakat

Pada tanggal 17 April 2017, Puskesmas Sawit II mengadakan Puskesmas Keliling atau Pusling di Desa Kemasan. Kegiatan ini merupakan salah satu upaya puskesmas untuk lebih dekat dengan masyarakat dalam memberikan pelayanan kesehatan. Kebetulan juga kegiatan Pusling bersamaan dengan kegiatan Posyandu.

Saat Pusling, masyarakat akan mendapatkan pengobatan seperti pada umumnya di Puskesmas. Selain itu, apabila ada yang berminat, dapat melakukan pengecekan gula darah, asam urat dan kolesterol.

Jadi bagi masyarakat Sawit, jangan lupa datang ke Pusling dan periksakan kesehatan anda. Anda Sehat, Kami Bahagia.

Prolanis Ngudi Sehat: Komunitas Penderita Penyakit Kronis yang SEHAT SELALU

Pagi semuanya. Salam SEHAT! SEHAT SELALU! YES YES YES!!

Kami ada info terbaru nih. Ini fresh from the oven..

Yap, berita hari ini adalah kegiatan Prolanis. Apa sih Prolanis itu? Well, Prolanis merupakan program penanggulangan penyakit kronis. Apa saja penyakit kronis? Kalau di puskesmas kita nih, peserta prolanisnya adalah mereka yang menderita Diabetes Mellitus, Hipertensi dan Kolesterol.

Prolanis di Puskesmas Sawit 2 memiliki nama Prolanis "NGUDI SEHAT" yang punya yel-yel SEHAT SELALU. Kegiatan prolanis dilakukan setiap tanggal 19 di setiap bulannya.

Lalu apa sajakah kegiatannya?

Berikut kegiatan Prolanis Ngudi Sehat:

1. Pemeriksaan Kesehatan, bagi yang Diabet akan diperiksa kadar glukosanya juga. Yang lain biasanya diperiksa tensi, tinggi badan dan berat badan.

2. Penyuluhan Kesehatan yang biasanya dilakukan oleh Ibu dr, Muharyati ataupun petugas Promosi Kesehatan (saat ini dibantu oleh Mas Antonius Raga). Materi kali ini adalah tentang Aku Cinta Diriku.

3. Senam Sehat yang dipimpin oleh Ibu Gangsar. Yuk gerak biar sehat!

PROFIL PUSKESMAS SAWIT 2

Puskesmas Sawit II merupakan fasilitas kesehatan tingkat pertama yang terletak di Dukuh Gading RT:02/RW:01, Desa Jenengan, Kecamatan Sawit, Kabupaten Boyolali. Puskesmas Sawit II diresmikan oleh Bupati Boyolali pada tanggal 14 Februari 2004. Puskesmas Sawit II menyelenggarakan pelayanan rawat jalan, rawat inap dan UGD 24 jam.

Adapun wilayah kerja Puskesmas Sawit II meliputi:

1. Desa Jenengan

2. Desa Tlawong

3. Desa Cepokosawit

4. Desa Kemasan

5. Desa Guwokajen.

Batas-batas pada wilyah kerja Puskesmas Sawit II adalah:

Sebelah Utara: Kecamatan Banyudono

Sebelah Timur: Desa Jatirejo dan Desa Karangduren

Sebelah Selatan: Desa Manjung, Desa Gombang, dan Desa Tegalrejo

Sebelah Barat: Kecamatan Teras

Berikut ini adalah peta Kecamatan Sawit: